Lensajateng.com- Sebanyak 4 Atlet National Paralymplic Comitte Indonesia (NPCI) Kabupaten Blora menjalani Pelatihan Daerah (Pelatda) di kota Solo. Mereka dipersiapkan membela Jawa tengah pada ajang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) 2024.
Keempat atlet tersebut adalah Soni Wibowo menembak, Ariyo Ariyono Taekwondo serta Meidista Afdarista dan Yusuf Fikri Albar keduanya atletik.
Ketua NPCI Blora Sriyono Abdul Qohar mengaku bangga atas terpilihnya empat atlet Blora untuk mengikuti Pelatda. Mereka nantinya akan menjalani pemusatan pelatihan selama 2 bulan bersama seluruh atlet NPCI se Kabupaten di Jawa tengah.
” Tentunya ini sebuah kebanggaan bagi kami, bahwa ternyata banyak potensi-potensi luar bisa dari anak-anak disabilitas di Blora. Bahkan jika biasanya Blora itu hanya atletik, sekarang ada dua tambahan atlet lain, seperti menembak dan taekwondo. Tentunya kita aset yang bagus buat Blora,” kata Sriyono saat mengunjungi para atlet di tempat latihannya di Solo, Rabu (14/8).
Sriyono meminta para atlet yang mengikuti Pelatda ini bisa benar-benar serius dalam berlatih. Sehingga harapannya kelak saat Peparnas mampu meraih medali.
” Saya hanya pesan latihan yang serius. Ikuti program-program latihan dari pelatih. Terus fokus saat latihan sehingga nantinya saat peparnas bisa menjadi juara dan membanggakan Kabupaten Blora,” ujarnya.
Sriyono berharap keempat atlet ini bisa memotivasi atlet-atlet NPCI Blora yang lain untuk tetap semangat berlatih. Sebab potensi atlet yang ada sangat luar biasa.
” Semoga mereka bisa memotivasi adik-adiknya yang saat ini juga sedang berjuang di kejuaran Peparpeda Solo. Sehingga mereka bisa terlecut untuk menjadi atlet profesional,” pintanya.
Soni Wijaya tak mengira bisa mengikuti Pelatda tahun ini. Iapun bertekad akan semangat berlatih agar bisa membanggakan keluarga dan Kabupaten Blora.
” Terima kasih atas kunjungannya. Doakan yang terbaik bagi saya dan atlet Blora lain. Semoga kedepan kita bisa meraih hasil terbaik agar pelatihan kami disini tidak sia-sia. Yang jelas disini kami selalu semangat dan akan mengikuti apa yang pelatih instruksikan,” jelas atlet asal Desa Jatisari itu.
(Nanda)
