LENSAJATENG.COM – Seorang santri Pondok Pesantren Nun, Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah bernama Al Fatih Meisa Ahmad (7) meninggal dunia saat jelajah alam di kawasan Sungai Kedungpaso, Desa Colo, Kecamatan Dawe, Senin (17/7/2023).
Korban merupakan anak yatim yang diasuh di ponpes tersebut sejak usia 2,5 tahun. Ia merupakan warga Dukuh Pengkol, Desa Mulyoharjo, Kecamatan Kota, Kabupaten Jepara.
Kronologis kejadian, korban bersama teman-teman dari ponpes sedang berkemah di bumi perkemahan Kajar mengelar kegiatan jelajah alam di kawasan Dukuh Panggang Sungai Kedungpaso, Desa Colo sekitar pukul 09.30WIB.
Saat itulah korban yang baru turun dari kendaraan bersama Lia Fatimah Awaliyah (7) lepas dari pengawasan pengasuh karena sedang menunggu santri-santri lainnya.
“Korban berlari dan terjatuh ke sungai. Melihat kejadian itu salah satu santri memberitahukan kepada pengasuh. Kemudian dilakukan pencarian bersama warga”, kata Kasi kedaruratan BPBD Kabupaten Kudus Ahmad Munaji, Senin (17/7).
Dijelaskan, kejadian ini kemudian dilaporkan ke pihak desa yang ditindaklanjuti ke pihak BPBD.
“Kami terjunkan tim untuk mencari korban bersama warga sekitar. Korban berhasil diketemukan setelah hampir 2 jam pencarian dikedalaman 2 meter dalam kondisi meninggal dunia. Kemungkinan saat tercebur ke sungai korban tidak bisa berenang”, ujarnya.
